Nama RINA
Tempat Tanggal Lahir MEDAN, 01-01-1976
Orang Tua Tidak ada
Tahun Masuk 31-07-1978
Kecacatan
- Cerebral Palsy (Disfungsi otak)
- Mental Retardasi
- Tuna Wicara
- Tuna Netra
Rina adalah anak cacat mental yang benar-benar mengalami nasib yang sangat tragis dan malang. Sesaat setelah Rina terlahir ke dunia ini, bayi yang masih merah itu dibuang di tempat sampah oleh orang tuanya,……..oh……..sungguh kejam!!! Tetapi Allah SWT tidak membiarkannya mati, bayi malang itu dipungut oleh orang Panti Asuhan Ade Irma dan dibawanya ke panti untuk dirawat.
Bayi itu diberi nama R I N A. Ternyata Rina mengalami cacat mental dan juga yang cacat yang lainnya, sehingga Panti Asuhan Ade Irma tidak bisa merawat dan menangani dengan seksama..Pada Rina berusia 2 tahun, Ibu Nasution, pemilik Panti Asuhan Ade Irma membawa Rina ke WTG di Jakarta.
Sejak tahun 1978 Rina dirawat di WTG dengan penuh kasih sayang. Sekarang Rina telah berusia 34 tahun, mungkinkah dalam benak hati Rina bertanya siapa orang tuanya? Atau justru tidak pernah merasa kehilangan karena telah mendapat kasih sayang dari pengasuh/pramurawat WTG? Mungkin hanya Rina dan Allah SWT yang tahu, dengan kondisi Rina yang memiliki kecacatan ganda antara lain cacat mental, tuna wicara (bisu) juga tuna netra (buta) sehingga tidak dapat mengungkapkan apa yang dirasanya kecuali yang sedikit. Rina yang malang hanya dapat menjalani rutinitas seperti yang diberikan oleh para pengasuh/pramurawat WTG. Apakah Rina juga merasakan bosan dengan rutinitas tersebut? Mudah-mudahan Allah SWT memberikan anugerah dan karunia-Nya, sehingga Rina menjadi lebih baik.
KONDISI SEKARANG :
- Sehat secara fisik,
- Dapat berjalan walaupun agak sulit.
- Hingga saat ini aktivitas makan dan minum tetap harus dibantu oleh para pengasuh/pramurawat WTG.
Rina adalah anak cacat mental yang benar-benar mengalami nasib yang sangat tragis dan malang. Sesaat setelah Rina terlahir ke dunia ini, bayi yang masih merah itu dibuang di tempat sampah oleh orang tuanya,……..oh……..sungguh kejam!!! Tetapi Allah SWT tidak membiarkannya mati, bayi malang itu dipungut oleh orang Panti Asuhan Ade Irma dan dibawanya ke panti untuk dirawat.
Bayi itu diberi nama R I N A. Ternyata Rina mengalami cacat mental dan juga yang cacat yang lainnya, sehingga Panti Asuhan Ade Irma tidak bisa merawat dan menangani dengan seksama..Pada Rina berusia 2 tahun, Ibu Nasution, pemilik Panti Asuhan Ade Irma membawa Rina ke WTG di Jakarta.
Sejak tahun 1978 Rina dirawat di WTG dengan penuh kasih sayang. Sekarang Rina telah berusia 34 tahun, mungkinkah dalam benak hati Rina bertanya siapa orang tuanya? Atau justru tidak pernah merasa kehilangan karena telah mendapat kasih sayang dari pengasuh/pramurawat WTG? Mungkin hanya Rina dan Allah SWT yang tahu, dengan kondisi Rina yang memiliki kecacatan ganda antara lain cacat mental, tuna wicara (bisu) juga tuna netra (buta) sehingga tidak dapat mengungkapkan apa yang dirasanya kecuali yang sedikit. Rina yang malang hanya dapat menjalani rutinitas seperti yang diberikan oleh para pengasuh/pramurawat WTG. Apakah Rina juga merasakan bosan dengan rutinitas tersebut? Mudah-mudahan Allah SWT memberikan anugerah dan karunia-Nya, sehingga Rina menjadi lebih baik.
KONDISI SEKARANG :
- Sehat secara fisik,
- Dapat berjalan walaupun agak sulit.
- Hingga saat ini aktivitas makan dan minum tetap harus dibantu oleh para pengasuh/pramurawat WTG.
